Selasa, 30 Agustus 2016

[Opini] Sebuah tanggung jawab dari undian

Semua orang adalah pemimpin untuk dirinya sendiri. Pemimpin memliki sebuah amanah yang harus dia pikul dan semua orang memiliki amanah yang beratnya berbeda - beda.

Suatu kalimat yang sering diucapkan oleh seorang teman "Amanah tidak akan salah memilih pundak". Artinya amanah diberikan kepada orang yang mempunyaki kapabilitas untuk menanggung amanah tersebut.



Berat suatu amanah adalah subyektif, berat menurut seseorang tidak sama dengan orang lain. Contohnya seorang yang berpendidikan tinggi dan berwawasan luas menjadi seorang pemimpin negara akan terlihat memiliki amanah yang sangat berat bagi seorang yang biasa-biasa saja. Dan seorang yang tidak "berdpendidikan tinggi"dan memliki "wawasan" yang sempit, amanah untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari sudah sangat berat baginya.

Sebuah amanah yang diberikan ke seseorang hasil dari undian. Ya, sebuah undian untuk menentukan pemimpin karena tidak ada yang mau menjadi pemimpin dikelompok tersebut.

Dan orang yang beruntung itu adalah saya, seorang yang kaku, tak banyak bicara yang di semua kegiatan yang di ikuti selalu melilih dibagian yang banyak kerjanya dan sedikit memikir dan bicaranya.

Kemampuan berbicara ditempat umum adalah hal yang penting dimiliki oleh seorang pemimpin, karena apa yang disampaikanya dan apa yang di pahami orang lain haruslah sama dan sejalan. Seorang pemimpin haruslah memiki sebuah karisma. Seorang yang kaku  dan tak banyak bicara memiliki karisma yang sedikit.

Nah,, Apa yang akan terjadi dengan kepanitian yang dipimpin oleh pemimpin hasil undia yang kaku dan tidak banyak bicara,,,,,,,,,,,,, Silahkan tanyakan pada rumput yang bergoyang ~~~~ 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jumlah pengunjung

Entri Populer